Menteri PUPR Basuki Hadlmuljono melantik pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan Pejabat Administrator di lingkungan Kementerian PUPR, Jumat, 4 Maret 2022. Turut dilantik, empat pejabat di Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) yang mengalami rotasi.
Keempat pejabat yang dirotasi tersebut yakni pertama, Bernadi Haryawan, S.T., M.T. yang menjabat sebagai Kepala Bagian Perencanaan, Program, dan Keuangan Sekretariat Badan. Sebelumnya ia menjabat sebagai Kepala Bidang Pengembangan Infrastruktur Wilayah II.C, Pusat Pengembangan Infrastruktur PUPR Wilayah II.
Kedua, Dr. Mangapul L. Nababan, S.T., M.Si. yang menjabat sebagai Kepala Bidang Keterpaduan Program Pusat Pengembangan Infrastruktur Wilayah Nasional. Sebelumnya ia menjabat sebagai Kepala Bagian Perencanaan, Program dan Keuangan, Sekretariat Badan.
Pejabat BPIW ketiga yang dilantik adalah Erwin Adhi Setyadhi, S.T., M.T. yang menjabat sebagai Kepala Bidang Pengembangan Infrastruktur Wilayah II.C, Pusat Pengembangan Infrastruktur PUPR Wilayah II.
Kemudian, pejabat BPIW yang keempat yakni Ir. Zevi Azzaino, M.Sc., Ph.D. Ia menjabat sebagai Kepala Bidang Pengembangan Infrastruktur Wilayah III.A, Pusat Pengembangan Infrastruktur PUPR Wilayah III. Sebelumnya yang bersangkutan menjabat sebagai Kepala Bidang Keterpaduan Program, Pusat Pengembangan Infrastruktur Wilayah Nasional.
Dalam arahannya, Menteri Basuki menyampaikan bahwa program promosi maupun rotasi merupakan hal yang biasa dalam organisasi untuk mendinamisasikan jalannya suatu organisasi. Menurut Menteri Basuki, seorang Pejabat Eselon I maupun Pejabat Eselon II pasti juga sudah melalui tahapan sebelumnya sebagai Pejabat Eselon III dan seterusnya.
“Kita tahu bahwa Pejabat Eselon III (Pejabat Administrator,red) merupakan ujung tombak organisasi, terutama di balai-balai dan ini tidak mudah. Jadi saya berharap kepada saudara-saudara sekalian untuk menapak tangga karier ini dengan sebaik-baiknya,” kata Menteri Basuki.
Untuk itu, ia mengingatkan kembali bahwa sumpah dan pakta integritas yang sudah diucapkan harus benar dilaksanakan dalam menjalankan amanah dan tanggung jawab, utamanya dalam mengelola uang negara harus sesuai dengan tugas dan tetap hidup sederhana.
“Anda sudah mengucapkan sumpah dan dikuatkan dengan menyampaikan pakta integritas, saya minta pegang itu baik-baik, jangan main-main, pegang teguh tanggung jawab dan kepercayaan yang sudah diberikan kepada saudara-saudara sekalian,” tuturnya.
Menteri Basuki menegaskan kepada para pejabat yang dilantik untuk dapat menjadi pemimpin yang memiliki integritas, berkarakter baik dan kuat, disiplin, serta profesional. Pegang teguh prinsip empat Big No yakni No bribery (suap), no kickback (imbalan), no gift (hadiah), dan no luxurious lifestyle (tetaplah sederhana).
Pelantikan ini dilaksanakan berdasarkan Keputusan Menteri PUPR Nomor 220/KPTS/M/2022 tertanggal 2 Maret 2022. Dalam keputusan tersebut terdapat satu Pejabat Tinggi Pratama (Eselon II.b) yang dilantik dengan menduduki posisi di lingkungan Direktorat Jenderal Bina Marga.
Untuk Pejabat Administrator yang dilantik sebanyak 101 orang tersebar di Lingkungan Sekretariat Jenderal sebanyak tujuh orang, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air sebanyak 27 orang, Direktorat Jenderal Bina Marga sebanyak 26 orang, Direktorat Jenderal Cipta Karya sebanyak 16 orang, Direktorat Jenderal Perumahan sebanyak tujuh orang, Direktorat Jenderal Bina Konstruksi sebanyak 12 orang, Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sebanyak dua orang, serta dari BPIW sebanyak empat orang.
Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Mohammad Zainal Fatah dan Pimpinan Tinggi Madya, antara lain Kepala BPIW Rachman Arief Dienaputra, Inspektur Jenderal T. Iskandar, Direktur Jenderal Sumber Daya Air Jarot Widyoko, dan Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian.(Hendra/infobpiw)
