Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) kembali melakukan terobosan baru. Kali ini, Kementerian PUPR untuk pertama kalinya menyelenggarakan Konsultasi Regional (Konreg) jarak jauh atau melalui video conference dengan jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel), Senin (25/2).
Pada Konreg melalui video conference ini, Kementerian PUPR melaksanakan di ICT Room, Kantor Kementerian PUPR, Jakarta dan Pemprov Kalsel di Kantor Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) XI, Banjarmasin, Kalsel.
Kepala Pusat Pemrograman dan Evaluasi Keterpaduan Infrastruktur PUPR, BPIW Kementerian PUPR, Iwan Nurwanto saat membuka acara mengatakan, proses Konreg jarak jauh dengan Pemprov Kalsel yang memanfaatkan media video conference merupakan penyelenggaran yang pertama. “Proses ini bisa dibilang uji coba, namun diharapkan dapat berjalan lancar hingga selesai,” terang Iwan.
Menurutnya, pada tahun ini ada beberapa konreg yang dilakukan dengan memanfaatkan video conference, yakni Provinsi Kalsel, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan Provinsi Jawa Timur (Jatim). “Kedepannya semoga semua konreg dengan provinsi-provinsi dapat dilakukan jarak jauh, sehingga akan mampu menghemat banyak hal, mulai dari waktu, tenaga hingga biaya,” jelasnya.
Ia berharap, konreg jarak jauh tetap menghasilkan produk seperti konreg yang tatap muka langsung. Antara lain, menghasilkan perencanaan pengembangan infrastruktur PUPR yang akurat dan terpadu.
“Sinkronisasi pemrograman pengembangan infrastruktur PUPR tahun 2020 yang tajam dan efektif,” terang Iwan seraya menambahkan, kemudian menghasilkan bahan untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2020.
Iwan menjelaskan, Konreg melalui video conference dengan Provinsi Kalsel akan dilaksanakan selama dua hari Senin-Selasa (25-26/2). “Hari pertama fokus pada pembahasan sektor Bina Marga dan Penyediaan Perumahan. Adapun hari kedua fokus pada pembahasan sektor Cipta Karya dan Sumber Daya Air,” jelasnya.
Usai pembukaan, diputar video mengenai arahan Kebijakan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono yang diwakili Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Kementerian PUPR, Danis Hidayat Sumadilaga. Kemudian disambung, vidio Arahan Kebijakan Perencanaan Pengembangan Infrastruktur PUPR dari Kepala BPIW Kementerian PUPR, Hadi Sucahyono, disambung video Arahan Kebijakan Sektor Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR dari Dirjen Penyediaan Perumahan, Khalawi Abdul Hamid serta Arahan Kebijakan Sektor Bina Marga Kementerian PUPR dari Dirjen Bina Marga, Sugiyartanto.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kalsel, Roy Rizali Anwar mengatakan, perwakilan Pemprov Kalsel siap melakukan Konreg jarak jauh dengan menghadirkan semua perwakilan yang terkait dengan perencanaan dan pengembangan infrastruktur wilayah.
Ia berharap, Konreg yang dilakukan secara jarak jauh berjalan sesuai harapan semua pihak. Roy menambahkan, pihaknya juga sudah menyiapkan bahan-bahan untuk dilakukan pembahasan lebih lanjut. Kemudian, usulan-usulan dari Pemprov Kalsel dapat menjadi base line program yang dilaksanakan pada tahun anggaran 2020.
Konreg melalui video conference di Kementerian PUPR diikuti perwakilan Unit Organisasi (Unor) teknis di Kementerian PUPR, yakni Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Sumber Daya Air serta Ditjen Penyediaan Perumahan. Kemudian, dari Kalsel ada perwakilan Pemprov Kalsel dan Balai-balai Kementerian PUPR yang melingkupi Provinsi Kalsel.
Konreg merupakan juga bagian dari proses perencanaan dan pemprograman, sehingga turut dikawal Inspektorat Jenderal (Irjen) Kementerian PUPR agar dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.(ris/hen/aje/infoBPIW)