Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan infrastuktur di kawasan Pantura harus selesai sebelum lebaran, sehingga dapat digunakan saat musim mudik lebaran nanti. Demikian disampaikan Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian PUPR saat melakukan monitoring ke kawasan Pantura, tepatnya di sepanjang jalur Semarang - Purwokerto selama dua hari, 23-24 Mei lalu.
Agar target tersebut dapat tercapai, dilakukan percepatan dimana para pekerja dibagi dalam beberapa shift. Contohnya pengerjaan pembangunan Jembatan Sipait dan Pah dilakukan tiga shift. Menurut Dardak, lebaran tahun ini akan terjadi peningkatan intesitas kendaraan yang melintasi Jalur Pantura. Namun Dardak memastikan terkait akses dan fisik lintas arus mudik/balik lebaran akan jauh lebih baik, karena terdapat beberapa tol baru yang akan dibuka saat lebaran nanti.
“Salah satu yang akan dibuka pada saat mudik lebaran nanti, adalah Tol Pejagan - Pemalang dan beberapa perbaikan jembatan dan pelebaran jalan di Jalur Pantura," tutur Dardak saat meninjau Exit Tol Brebes Timur.
Monitoring yang dilakukan BPIW dan Ditjen Bina Marga ini untuk melihat persiapan pembangunan infrastruktur jalan sebagai persiapan arus mudik lebaran tahun ini. Pada hari pertama, monitoring dilakukan dengan meninjau pelebaran jalan di Jalan Walisongo Semarang, Rekonstruksi Jalan Batang - Kendal, Paket Pembangunan Jembatan Sipait dan Pah, serta Exit Tol Brebes Timur (Tol Pejagan - Brebes).
Dari peninjauan ini diketahui bahwa progres pembangunan Jembatan Sipait yang menghubungkan Pemalang – Pekalongan, sudah mencapai 35.4 %. Target Jembatan Sipait ini dapat dioperasikan pada H-12 sebelum lebaran. Sementara progres pembangunan Jembatan Pah yang menghubungkan Pemalang - Tegal, saat ini sudah mencapai 43,73% dan target pembangunan akan selesai H-20 sebelum lebaran.
Hari kedua monitoring terkait beberapa pembangunan infrastruktur seperti pemeliharaan Rutin Ruas Wangon-Banyumas, Lingkar Sumpiuh, paket rekonstruksi Kesiapan Jalan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)-Semarang, pengadaan tanah di fly over Jombor Yogyakarta, rekonstruksi Jalan Kartosuro-Klaten dan tinjauan kondisi tol Semarang-Bawen.
"Hambatan di lapangan saat pembangunan pilar bagian barat dan bangunan bawah adalah pada saat kondisi cuaca hujan saja saat ini," tutur Sugiyono dari PT Perencana Jaya. (INI/InfoBPIW)