Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) mendukung akselerasi pengembangan infrastruktur di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Tanjung Kelayang di Provinsi Bangka Belitung.
Kepala Pusat Pengembangan Kawasan Strategis, BPIW Kementerian PUPR, Hadi Sucahyono mengatakan, dukungan infrastruktur PUPR dilakukan salah satunya untuk mengatrol jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dan domestik
"Pada tahun 2019, KSPN Tanjung Kelayang ditargetkan meraih kunjungan 500 ribu wisatawan mancanegara dan 1 juta wisatawan domestik," ujar Hadi di Kantor BPIW, Jakarta, beberapa hari lalu.
Dalam rangka mendukung capaian sasaran 2019 tersebut dilakukan penanganan infrastruktur PUPR, yakni pengembangan pembangunan jalan, pengembangan infrastruktur permukiman, pengelolaan sumber daya air dan penyediaan perumahan.
“Untuk pembangunan jalan, pada tahun 2018 ini diantaranya ada program pemeliharaan rutin Tj.Ru-Pilang-Perawas-Tj.Pandan-Tj.Tinggi, pemeliharaan rutin jembatan ruas Tj.Ru-Pilang-Perawas-Tj.Pandan-Tj.Tinggi," papar Hadi.
Selain itu, ada pemeliharaan preventif Jalan Perawas- Badau (Slurry Seal), pelebaran Jalan Sudirman (Tanjungpandan-Perawas, pemeliharaan rutin Jalan Junction (Sp.Lima Tj.Pandan)-Tj.Kelayang dan program lainnya.
Untuk pengembangan infrastruktur permukiman, lanjut Hadi, pada tahun 2018 ini sedang dilakukan ada peningkatan kualitas permukiman kumuh, penataan kawasan Wisata Pantai Tanjung Kelayang serta optimalisasi sistem penyediaan air minum (SPAM) di Kawasan Tanjung Batu.
"Termasuk pembangunan Kolam Konservasi Kolong Mempadin serta program lainnya," terang Hadi.
Terkait pengelolaan sumber daya air, ungkap Hadi, ada pembangunan prasarana penyediaan air baku Gunung Mentas, pembangunan Embung Konservasi Kolong Mempadin. "Termasuk pembangunan talud pengaman Pantai Samak Pegantungan dan lainya," terangnya.
Adapun untuk penyediaan perumahan ada program peningkatakan kualitas rumah swadaya yang dilakukan melalui pendataan rumah tidak layak huni, pemberian bantuan stimulan rumah swadaya.
"Kemudian bantuan stimulan rumah khusus di Kawasan Desa Wisata. Termasuk juga, pendataan kualitas homestay serta pemberian bantuan peningkatan kualitas homestay,” ujar Hadi.
Ia berharap, pemerintah daerah dan seluruh elemen terkait di KSPN Tanjung Kelayang juga dapat memberikan dukungan demi terciptanya pariwisata yang berkembang baik di Tanjung Kelayang. Sehingga, dunia pariwisata di Tanjung Kelayang akan dapat memberi dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat di Provinsi Bangka Belitung.(ris/mond/infoBPIW)