Survey Lapangan Kepala BPIW Sebagai Bentuk Sinergi Kementerian PUPR Dalam Pembangunan Kawasan Industri Terpadu Batang

Layanan Informasi BPIW     |     11 Jan 2022     |     04:01     |     1785
Survey Lapangan Kepala BPIW Sebagai Bentuk Sinergi Kementerian PUPR Dalam Pembangunan Kawasan Industri Terpadu Batang

Sebagai tindak lanjut dari rapat koordinasi pelaksanaan pembangunan infrastruktur Kawasan Industri Terpadu Batang (KIT Batang) yang dilaksanakan pada 3 Januari 2022 secara virtual, Kepala BPIW Rachman Arief Dienaputra beserta jajaran melakukan kunjungan ke KIT Batang pada Kamis, 6 Januari 2022.

Untuk mendukung pengembangan Kawasan Industri Terpadu KIT Batang, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui BPIW sebagai integrator program memastikan bahwa infrastruktur yang terbangun sesuai dengan rencana dan kebutuhan. Oleh karena itu, Kepala BPIW Rachman Arief Dienaputra beserta jajaran meninjau beberapa lokasi infrastruktur yang sedang dan telah terbangun antara lain Akses Jalan dan Jembatan, Penyediaan Air Baku dan Jalur Pipa Transmisinya, Drainase Utama Kawasan, Kolam retensi di Desa Celong, dan Rumah Susun Pekerja Industri.

Dari sisi dukungan infrastruktur sumber daya air, Ditjen SDA melalui BBWS Pemali-Juana telah melaksanakan pekerjaan pembangunan penyediaan air baku, serta pembangunan drainase utama berupa Long storage Sungai Mata Air, Reventment P Sungai Brontok, Reventment P Sungai Pelabuhan, dan Reventment P Sungai Pesanggrahan.

"Dari penyediaan air baku 4.300 ha, untuk fase 1, penyediaan air baku 285 liter/detik sudah terpenuhi melalui intake DAS Urang, dan untuk fase 2, penyediaan air baku 1.200 liter/detik akan disuplai dari rencana Bendungan Kedunglanggar. Untuk drainase lokal dan penanganan limpasan air, akan dilaksanakan oleh PT. KIT Batang sampai dengan Februari 2022," ucap Kepala BBWS Pemali Juana Muhammad Adek Rizaldi.

Di akhir kunjungan Kepala BPIW beserta jajaran meninjau pembangunan Rumah Susun yang sedang di bangun oleh Ditjen Perumahan sebanyak 10 Tower yang nantinya akan dihuni oleh para pekerja di Kawasan Industri Terpadu Batang. 

“Masing-masing Gedung sudah dilengkapi dengan STP (Sewerage Treatment Plant), dan limbah yang dibuang sudah memenuhi baku mutu untuk dibuang ke badan air. Penyambungan antara saluran drainase rusun dengan drainase kawasan akan dikoordinasikan dengan BBPJN Jateng-DIY”, terang Mochamad Mulya Permana, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III.

Terkhusus, yang menjadi perhatian dari Kepala BPIW adalah pematangan lahan seluas 400 hektar di Fase 2. “Kementerian PUPR tidak dapat melakukan pematangan lahan apabila PT KITB tidak segera menyelesaikan masalah perizinan dan readiness criteria pra-konstruksi sesuai dengan timeline yang telah disampaikan”, ujar Rachman.

Maka dari itu Kepala BPIW mendorong kepada PT. KITB agar segera menyelesaikan perizinan dan readiness criteria (termasuk DED) pra-konstruksi secepatnya , nantinya DED yang telah  disusun oleh PT. KITB untuk perluasan ke Fase 2 harus didiskusikan dengan Kementerian PUPR. Selanjutnya diperlukan juga construction management untuk mengkoordinasikan antara PT. KITB dengan Kementerian PUPR dan stake holder lain.

Secara umum Rachman menilai Kementerian PUPR sudah cukup masif mendukung pembangunan infrastruktur di KIT Batang. Namun bila terdapat kendala yang berhubungan dengan Kementerian/Lembaga (K/L) lain, Rachman memastikan BPIW siap untuk menjadi mediator untuk melakukan dialog dengan K/L yang terkait seperti Kementerian Perindustrian maupun pihak investor. 

Pada kesempatan lain, Kepala Pusat Pengembangan Infrastruktur PUPR Wilayah II BPIW Kuswardono menambahkan bahwa kunjungan lapangan yang dilakukan ini untuk mengetahui progres infrastruktur yang dibangun dan permasalahan yang dihadapi. Menurutnya BPIW akan mencarikan solusi dan membantu untuk menyelesaikan permasalahan yang ada.

Turut serta pada kunjungan kali ini hadir dari balai-balai Kementerian PUPR diantaranya Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah - DI Yogyakarta Wida Nurfaida, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III Mochamad Mulya Permana, Kepala BBWS Pemali Juana Muhammad Adek Rizaldi, Pengawas Pelaksanaan Proyek PT. KIT Batang  Ahmad Zaki, Kepala Pusat Pengembangan Infrastruktur PUPR Wilayah II BPIW Kuswardono, dan Kepala Bidang Pengembangan Infrastruktur Wlayah II.A BPIW Entatarina Simanjuntak.(zim/infobpiw)

Bagikan / Cetak:

Berita Terkait: