Pengembangan KSPN BTS Tetap Menjaga Kelestarian Alam

Layanan Informasi BPIW     |     10 Jul 2018     |     08:07     |     1309
Pengembangan KSPN BTS Tetap Menjaga Kelestarian Alam

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) mendukung pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Bromo-Tengger-Semeru dengan menjaga kelestarian alam dan lingkungan.

 

Kepala Pusat Pengembangan Kawasan Strategis, BPIW, Hadi Sucahyono mengatakan, konsep pengembangan kawasan dalam masterplan dan developmenplan (MPDP) KSPN BTS sangat memerhatikan berbagai aspek.

"Pembangunan infrastruktur tak hanya untuk mendorong sentra ekonomi, namun juga untuk kelestarian lingkungan dengan memerhatikan daya dukung dan daya tampung kawasan yang dikembangkan," terang Hadi

KSPN BTS di Jawa Timur terletak di wilayah administratif Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Malang, Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Probolinggo. Kawasan tersebut memang memiliki nilai yang strategis untuk pengembangan di bidang pariwisata.

Ia mengatakan, pada tahun 2018 penanganan infrastruktur sektor Bina Marga diantaranya, ada program preservasi rehabilitasi Jalan Sidoarjo-Pandaan-Purwosari-Malang-Kepanjen, paket pembangunan Jalan Jarit–Puger, paket pembangunan Jalan Malangsari–Kendenglembu, preservasi rehabilitasi Jalan Gempol-Bangil-Pasuruan–Probolinggo.

“Ada juga preservasi rekonstruksi Jalan Probolinggo-Paiton–Situbondo, preservasi rekonstruksi Jalan Probolinggo-Lumajang-Turen, preservasi rehabilitasi Jembatan Grobogan dan program lainnya," terang Hadi.

Untuk penanganan sektor Sumber Daya Air diantaranya, ada program pembangunan Embung Welulang di Kabupaten Pasuruan, pembangunan pengendali banjir sistem kali Kedunglarangan di Kab. Pasuruan dan Kab. Sidoarjo.

“Ada juga peningkatan rumah pompa, perpipaan berikut prasarananya di Kabupaten Probolinggo, normalisasi dan pemeliharaan saluran induk Bondoyudo di Kabupaten Lumajang serta program lainnya,” jelasnya.

Selain itu, untuk sektor  Cipta Karya ada dua pembangunan sanitasi masyarakat (Sanimas) di Kabupaten Malang, pembangunan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di Kabupaten Pasuruan.

Kemudian, lanjutnya, ada penataan bangunan Kawasan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, pembangunan Sanimas di Kabupaten Lumajang dan lainnya.

“Serta untuk pernyediaan perumahan akan ada sejumlah peningkatan kualitas rumah swadaya di wilayah KSPN BTS ini,” tegas Hadi.(ris/mond/infoBPIW)

 

Bagikan / Cetak:

Berita Terkait: