Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendukung kesuksesan "Sail Teluk Cenderawasih (STC) Tahun 2023" yang akan digelar di Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua pada 21 - 27 November 2023 mendatang. Puncak Acara STC 2023 akan dilaksanakan hari Kamis, 23 November 2023 di Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua dan akan dihadiri oleh Bapak Presiden Republik Indonesia.
Hal itu disampaikan Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW), Kementerian PUPR, Yudha Mediawan saat mewakili Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono dalam "Rapat Koordinasi Tingkat Menteri Persiapan Penyelenggaraan STC 2023" yang dipimpin langsung Menteri Investasi/BKPM, Bahlil Lahadalia di Ruang Rapat Nusantara Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta, Rabu, 8 November 2023.
Ia menjelaskan, Kementerian PUPR mendapatkan tugas sesuai Surat Keputusan Kemenko Marinvest Nomor : 33 Tahun 2023 tentang Panitia Nasional Penyelenggara STC 2023 sebagai Tim Bidang Pengembangan Infrastruktur. "Dukungan Kementerian PUPR meliputi dua hal, jalan utama yang akan dilalui rombongan Presiden, jalan Lingkar Biak dan akses menuju venue utama Sail Teluk Cendrawasih 2023 dan penataan kawasan venue utama," tegas Yudha.
Program yang dilakukan untuk akses jalan menuju venue Teluk Cendrawasih, lanjutnya, saat ini masih berlanjut penanganannya dan diharapkan selesai 4 hari sebelum acara puncak STC sesuai hasil kesepakatan dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga.
Penanganan jalan akses Teluk Cendrawasih ada 7 (tujuh) paket utama dukungan Kementerian PUPR yakni, rekonstrusi Jalan Sisingamangaraja sepanjang 3.86 km, rekonstruksi Jalan Yafdaz sepanjang 4,36 km, pelebaran Jalan Sp. BMJ-Kampung Samau–Sorido sepanjang 2,98 km. Selain itu, pelebaran Jalan Sp. Rumkital–Sp. Aru–SP BMJ sepanjang 3,45 km, pelebaran menuju atandar Lingkar Biak Utara II sepanjang 4 km, pelebaran menuju standar Lingkar Biak Utara III sepanjang 4 km, dan pelebaran menuju Standar Lingkar Biak Utara IV sepanjang 4 km.
Adapun penanganan kawasan venue utama dilakukan dengan penataan area venue utama Pantai Samau oleh Ditjen Cipta Karya. Penanganan meliputi penataan pelataran, lanskap dan street furniture serta penyediaan unit mobil toilet dan toilet portable. "Untuk penataan area venue telah selesai 100%," terangnya.
Selain itu, untuk sarana on site di Biak, yakni mobil toilet, 10 unit Hidran Umum (HU), 10 unit WC Portable, 10 unit septic tank. Kemudian, pending matter sesuai pembahasan sebelumnya terkait taman sisi timur telah dipasang lampu penerangan.
Ia juga menjelaskan, dukungan pelaksanaan Ditjen Cipta Karya pada venue utama terdiri dari Taman Utara Logo STC, Taman Logo STC, Taman Selatan Logo STC, Taman Area Panggung, Area Venue Pelataran Utama.
STC 2023 merupakan salah satu event pariwisata nasional guna mengenalkan potensi bahari dan maritim Papua sebagai beranda Indonesia di kawasan Pasific. STC 2023 adalah kegiatan kolaborasi bersama antara Pemerintah Pusat yang dikoordinir oleh Kementerian Investasi/BKPM, Pemerintah Provinsi Papua dan Pemerintah Kabupaten Biak sebagai Tim Asistensi Penyelenggaraan dan Pemerintah Kabupaten sebagai Penyelenggara STC 2023.
Event nasional ini juga merupakan salah satu kegiatan percepatan pembangunan Provinsi Papua karena masuk dalam salah satu agenda dari Rencana Aksi Inpres Nomor 9 Tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat yang tertuang dalam Peraturan Menteri PPN/Kepala Bappenas Nomor 5 Tahun 2021.
Dalam Rapat Tingkat Menteri itu hadir Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Kepala BMKG, Plt. Kabasarnas serta seluruh perwakilan kementerian/lembaga dan pemerintah daerah terkait, baik yang hadir secara luring dan daring.(Ris/Tiara)