BPIW Siapkan Kajian Percepatan Peningkatan Pelayanan Infrastruktur di Kawasan Industri Strategis

Layanan Informasi BPIW     |     03 May 2023     |     11:05     |     6432
BPIW Siapkan Kajian Percepatan Peningkatan Pelayanan Infrastruktur di Kawasan Industri Strategis
Kepala Pusat Pengembangan Infrastruktur Wilayah Nasional, Zevi Azzaino saat memimpin rapat persiapan kajian percepatan peningkatan pelayanan infrastruktur di kawasan industri strategis

BPIW Kementerian PUPR akan melakukan kajian percepatan peningkatan pelayanan infrastruktur di kawasan industri (KI) strategis. Rapat persiapan tim kajian dilakukan pada Rabu, 3 Mei 2023, di ruang rapat BPIW, Jakarta Selatan. 

Saat memimpin rapat tersebut Kepala Pusat Pengembangan Infrastruktur Wilayah Nasional, Zevi Azzaino menjelaskan Kepala BPIW telah mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 18/KPTS/KW/2023 tanggal 18 April 2023, terkait penyusun masterplan kajian pengembangan wilayah guna mendukung percepatan pengembangan infrastruktur lima KI strategis. Kelima KI strategis tersebut adalah Kawasan Industri Weda Bay (Maluku Utara), Tanjung Selor (Kalimantan Utara), Morowali (Sulawesi Tengah), Sorowako (Sulawesi Selatan), dan Konawe (Sulawesi Tenggara).  

Kelima KI strategis tersebut merupakan arahan Menteri PUPR perihal Penyusunan Rencana Pembangunan Infrastruktur Permukiman (RPIP) yang diarahkan menjadi masterplan di KI Weda Bay, Soroako, dan Morowali serta permohonan dukungan studi/kajian penanganan jalan melalui Inpres Percepatan Peningkatan Konektivitas Mendukung empat KI strategis yakni Morowali, Konawe, Weda Bay, dan Tanjung Selor dari Dirjen Bina Marga.

Lebih lanjut Zevi menyampaikan bahwa diskusi antara Pusat Pengembangan Infrastruktur Wilayah Nasional dengan pusat-pusat di BPIW dalam penyusunan masterplan tersebut diharapkan dapat mempertimbangkan kondisi di dalam dan luar kawasan industri. 

Ia juga berharap tim pelaksana dapat segera melaksanakan survei awal ke wilayah perencanaan masing-masing dan dilanjutkan dengan penyusunan telaahan. “Metode dan timeline penyusunan masterplan agar dapat disepakati. Kemudian, outline dan output rencana aksi dilakukan seiring koordinasi dengan Kementerian PPN/Bappenas dan Ditjen Cipta Karya,” ucapnya. 

Pada sesi tanggapan dari tim pelaksana disampaikan beberapa hal seperti telaahan akan mencakup aspek sosial dari kawasan di sekitar KI dan kajian akan berupa quick assessment yang memuat perencanaan jangka panjang yakni hingga 20 tahun ke depan. Kemudian, quick assessment KI Weda Bay sudah disiapkan sebagai kajian awal dan dibutuhkan masukan Kementerian PPN/Bappenas untuk skenario dan data pendukung. 

Kegiatan tersebut dihadiri beberapa pejabat di lingkungan BPIW antara lain Kepala Bidang Keterpaduan Program, Mangapul L. Nababan dan Kepala Bidang Kepatuhan Intern, Djuang Fadjar Sodikin. Selanjutnya dihadir Kepala Bidang Pengembangan Infrastruktur Wilayah I.C Zaldy Sastra, Kepala Bidang Pengembangan Infrastruktur Wilayah III.A, Riska Rahmadia, dan Kepala Bidang Pengembangan Infrastruktur Wilayah III.B, Sukamto. (Hen/Tiara)

 

Bagikan / Cetak:

Berita Terkait: