BPIW Laksanakan Konsolidasi Penyusunan Laporan Keuangan Semester I Tahun 2025

Suasana penyelenggaraan kegiatan Konsolidasi Penyusunan Laporan Keuangan (LK) Satuan Kerja di lingkungan BPIW Semester I Tahun Anggaran 2025



Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian PU menyelenggarakan kegiatan Konsolidasi Penyusunan Laporan Keuangan (LK) Satuan Kerja di lingkungan BPIW Semester I Tahun Anggaran 2025 pada tanggal 10–11 Juli 2025. Acara ini dilaksanakan di Pusat Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Air, Cipta Karya dan Prasarana Strategis, Bandung, dan dihadiri oleh perwakilan seluruh Satuan Kerja (Satker) di lingkungan BPIW, Tim Reviu dari Inspektorat Jenderal, serta tim pendamping dari Biro Keuangan Sekretariat Jenderal yang hadir melalui daring.
Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris BPIW, Benny Hermawan, yang menekankan urgensi penyusunan dua laporan keuangan pada Semester I ini, yaitu untuk BA 033 (Kementerian PUPR) dan BA 145 (Kementerian PU). Hal ini merupakan konsekuensi dari belum selesainya proses likuidasi entitas keuangan, sesuai dengan amanat PMK No. 90 Tahun 2024.
“Tahun ini unik, karena kita menyusun dua laporan keuangan. Kami berharap hasil penyusunan LK dari masing-masing Satker berkualitas dan dapat disajikan secara handal dan tertib,” ujar Benny.
Benny menambahkan walaupun sampai saat ini LHP belum diserahkan oleh Tim BPK RI kepada Kementerian PU, tidak ada salahnya kita mulai mempersiapkan proses likuidasi, mengacu pada kebijakan likuidasi. Selain itu, menyampaikan tahapan penting penyusunan laporan keuangan, di antaranya reviu oleh Inspektorat Jenderal pada 10–11 Juli, penutupan permanen modul SAKTI antara 11–22 Juli, dan konsolidasi LK Kementerian pada 21–23 Juli 2025. Ia juga menekankan bahwa Satker yang tidak memenuhi tenggat waktu dapat dikenai sanksi administratif berupa penolakan SPM.
Tidak lupa juga Benny menyampaikan terkait Realisasi Anggaran BPIW dimana realisasi akun belanja barang (52) sebesar 17,94% dari pagu alokasi sehingga tidak sesuai dengan target yaitu sebesar 40%, disebabkan oleh adanya kebijakan efisiensi anggaran dan pembatasan pelaksanaan perjalanan dinas di lingkungan BPIW. Selain itu untuk belanja modal (53) juga mengalami hal yang sama yaitu tidak tercapainya realisasi anggaran Semester I sebesar 20%.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bagian Perencanaan, Program, dan Keuangan, Sekretariat BPIW, Bernadi Haryawan, mengharapkan sebelum acara Konsolidasi ini berakhir seluruh Satuan Kerja sudah dapat melakukan tutup buku permanen modul Persediaan, Modul Aset tetap dan Modul GLP baik pada BA 033.14 maupun pada BA 145, sehingga Laporan Keuangan tingkat Eselon I sudah dapat disusun.
Lebih lanjut, Tim pendamping dari Biro Keuangan yang diwakili oleh Gracias Dessy Kusuma, menyebutkan dalam rangka meningkatkan kualitas laporan keuangan, peserta diingatkan untuk menyelesaikan To Do List, Monitoring, serta Daftar/Rincian dalam aplikasi MonSAKTI, memastikan rekonsiliasi eksternal hingga penerbitan SHR, dan melengkapi semua komponen laporan sesuai dengan ketentuan PMK 232/PMK.05/2022.
Sementara itu, Lasnita selaku Pengendali Teknis Tim Inspektorat Jenderal menyampaikan hasil reviu sementara yang mencatat beberapa temuan berulang, seperti aset yang belum memiliki Penetapan Status Penggunaan Barang (PSP), aset yang dikuasai pihak lain, serta aset rusak berat tanpa berita acara penghapusan.
Pada sesi penutup diskusi, Ketua Tim Pelaksana Keuangan Sekretariat BPIW, Maryam Jamielaa, menyampaikan status hingga 11 Juli pukul 13.00 WIB, 4 (empat) dari 5 (lima) Satker telah menyelesaikan tutup buku permanen untuk modul Persediaan, Aset Tetap, dan GLP. Sebagian besar dokumen kelengkapan penyusunan Laporan Keuangan yang diminta oleh Tim Inspektorat Jenderal sebagai bahan reviu atas Laporan Keuangan Satker sudah dilengkapi oleh Satuan Kerja.
Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan (LK) Semester I Tahun Anggaran 2025 Satuan Kerja di lingkungan BPIW ini ditutup oleh Inspektur V, Inspektorat Jenderal Kementerian PU sekaligus menyampaikan arahan serta masukan terkait pengelolaan keuangan di lingkungan BPIW.
Dengan kegiatan ini, diharapkan seluruh satuan kerja di lingkungan BPIW dapat menghasilkan laporan keuangan semester I yang akurat, akuntabel, dan sesuai standar audit. (Zim/Tiara)