Lebih dari 100 praktisi perencanaan kota dari 15 negara dan 34 provinsi di Indonesia mengikuti The 2nd Rebana Expo 2024: Asia-Pacific Metropolitan Planning Caucus, di Santika Premiere Linggarjati Hotel, Kuningan, Jawa Barat, pada 20-22 November 2024. Rebana Metropolitan meliputi tujuh daerah di wilayah utara/timur laut Jawa Barat, yaitu Kota Cirebon, serta Kabupaten Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Subang, dan Sumedang.

Konferensi yang mengusung tema Beyond Metropolis: Enhancing Livability in Urban Agglomeration Management ini diselenggarakan oleh The Rebana Metropolitan Management Agency (RMMA) atau Badan Pengelola Kawasan Rebana Metropolitan bekerja sama dengan Indonesian Association of Urban and Regional Planning (IAP) atau Ikatan Ahli Perencanaan Wilayah dan Perkotaan Indonesia dan Cities Lab Indonesia. 

Selama tiga hari, secara bersama, para peserta membahas strategi seraya memperhatikan potensi ekonomi kawasan yang mengalami urbanisasi sekaligus menjunjung tinggi prinsip keberlanjutan dan kelayakan huni. Konferensi hari pertama (20/11) mengagendakan Metropolitan Fireplace Talk bertajuk Fireside Leaders Insights: A Journey and Vision for a Future Urbanized World. 

Diskusi yang dimoderatori oleh Hendricus Andy Simarmata, President of IAP, ini membahas tiga topik, yaitu Ekonomi Hijau di Wilayah Metropolitan, Tata Ruang dan Infrastruktur di Wilayah Metropolitan, serta Pemerintahan Metropolitan. Hadir selaku pembicara: Rupak Chattopadhyay, President Forum of Federetions; Bernardus Djonoputro, CEO of RMMA; Enid Slack, Director of the Institute on Municipal Finance and Governance (IMFG) Munk School of Global Affairs and Public Policy, University Toronto. 

Selanjutnya, pada hari kedua (21/11), diadakan diskusi secara pararel yang terbagi dalam empat kelompok (studio), masing-masing diikuti sekitar 20 peserta. Adapun tema yang dibahas, yaitu Studio 1: Kualitas Hidup Metropolitan, Studio 2: Perencanaan dan Pembiayaan: Infrastruktur Utama, Pembangunan Skala Besar, termasuk Pembebasan Lahan/Pengelolaan Lahan, Studio 3: Pemerintahan dan Tata Kelola Metropolitan, dan Studio 4: Kajian Eksternalitas Pembangunan Rebana Metropolitan.

Memasuki hari ketiga (22/11), kegiatan The 2nd Rebana Expo 2024 mengagendakan presentasi dan penyerahan penghargaan kepada pemenang Rebana Metropolitan Development Challenge. Sesi kali ini dipungkas dengan penyerahan Buku Putih Linggarjati tentang Pembangunan Metropolitan oleh general rapporteur kepada Bernardus Djonoputro, CEO of RMMA, dan Bey Triadi Machmudin, Pejabat Gubernur Jawa Barat.