Berita Menyulam Asa menjadi Kelas Dunia, Purwokerto-Banyumas Siap Dikembangkan sebagai Kota Pendidikan dan Wisata melalui Program ICP

Menyulam Asa menjadi Kelas Dunia, Purwokerto-Banyumas Siap Dikembangkan sebagai Kota Pendidikan dan Wisata melalui Program ICP

Senin, 9 Juni 2025 BPIW Kementerian Pekerjaan Umum NUDP ICP Wilayah Dibaca (84)

Kepala Pusat Pengembangan Infrastruktur Pekerjaan Umum (PU) Wilayah II Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian PU Melva Eryani Marpaung bersama tim melaksanakan Rapat Koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Banyumas untuk mendukung pelaksanaan program Integrated City Planning (ICP) Regional 2 (Jawa) di Purwokerto, ibu kota Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah, pada akhir Mei 2025. ICP merupakan bagian dari National Urban Development Project (NUDP).

Kegiatan yang dihadiri oleh Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono serta para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait ini dilaksanakan secara luring di Ruang Rapat Joko Kaiman, Kantor Bupati Banyumas. Dalam paparannya yang bertema Perkotaan Baru di Selatan Jawa sebagai Kota Pendidikan dan Tujuan Wisata, Melva menjelaskan tentang program ICP Purwokerto-Banyumas yang bertujuan mewujudkan kota layak huni, hijau, dan cerdas berstandar global.

Tiga kawasan prioritas telah diidentifikasi, yaitu Kawasan Pendidikan, Pusat Pemerintahan Kota Baru, dan Kota Lama Banyumas (wisata heritage). Selanjutnya, akan disusun proposal bisnis untuk menarik investasi swasta sekaligus mengurangi ketergantungan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). “Rencana investasi ini akan dikemas dalam bentuk business proposal berbasis pendekatan kawasan beserta tata kelola pengelolaannya untuk menarik minat investor,” kata Melva.

Melva menjelaskan tentang rencana pengembangan kawasan Purwokerto–Banyumas dengan mempertimbangkan keberadaan exit Tol Pejagan–Cilacap di Kecamatan Ajibarang, yang diproyeksikan menjadi penggerak ekonomi baru melalui skema land value capture untuk memaksimalkan nilai lahan seiring pembangunan infrastruktur. Bupati Banyumas menyatakan, “Skema kerja sama ini diharapkan mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah [PAD],” dan menyambut positif strategi land value capture di Ajibarang sebagai katalis pertumbuhan wilayah yang signifikan.

Sebagai tindak lanjut, Bupati Banyumas menyatakan dukungan penuh untuk mengintegrasikan hasil ICP ke dalam dokumen perencanaan, yaitu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Tengah dan RPJMD Kabupaten Banyumas 2025–2029.

Melva menekankan, pembangunan kawasan tidak boleh berhenti pada pembangunan infrastruktur semata. “Partisipasi masyarakat, pelestarian lingkungan, serta tata kelola yang inovatif dan kolaboratif harus menjadi fondasi utama. Hanya dengan cara ini, kota masa depan yang kita impikan bisa benar-benar terwujud,” tutupnya.

 

*Edited/Sumber: https://bpiw.pu.go.id/berita/menyulam-asa-menjadi-kelas-dunia-purwokerto-banyumas-siap-dikembangkan-menjadi-kota-pendidikan-dan-wisata-melalui-program-icp